Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Kamis, 23 Juni 2011

5462 x Dilihat

TAHUN INI, PENERBANGAN HAJI BERPELUANG DILAYANI MULTI OPERATOR

(Jakarta, 23/6/2011) Berdasarkan hasil pertemuan Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub dengan Otoritas Penerbangan Arab Saudi (GACA) pada mei lalu, telah disepakati bahwa GACA tidak keberatan dengan rencana multioperator penerbangan yang diminta pemerintah Indonesia. Hal tersebut disampaikan Menteri Perhubungan, Freddy Numberi, saat menghadiri rapat kerja dengan komisi VIII DPR RI di Jakarta, Kamis (23/3).

Pada tahun sebelumnya,  hanya satu  operator maskapai penerbangan nasional yang melayani penerbangan haji yaitu Garuda Indonesia, ditambah satu operator penerbangan Arab Saudi yaitu  Saudi Arabian  Airlines

"Sementara ini yang telah masuk adalah Batavia Air, namun begitu dari Arab Saudi tetap menggunakan satu operator (Saudi Arabian Airlines-red)" ujar Menhub.

Menhub mengatakan, dengan adanya penambahan operator lebih banyak untuk melayani angkutan haji tahun ini, diharapkan biaya penerbangan haji bisa ditekan.

Sebelumnya, Kementerian Agama telah membentuk tim evaluasi penyelenggara angkutan udara untuk penerbangan haji tahun 1432H (2011) yang beranggotakan Kementerian Agama (Kemenag) dan Kemenhub.

Pada 17 Juni lalu, Kemenag telah menyelenggarakan pertemuan antara Tim Evaluasi yg telah dibentuk tersebut dengan tiga perusahaan penerbangan yaitu : Garuda Indonesia, Batavia Air dan Saudi Arabian Air, untuk menjelaskan tentang rencana kerja dan syarat-syarat spesifikasi yang harus dipenuhi ketiga operator penerbangan tersebut untuk melayani penerbangan haji tahun ini.

Hasil dari rapat tersebut, Kemenag meminta ketiga operator penerbangan segera menyampaikan kembali dokumen penawaran paling lambat 27 Juni mendatang, kecuali penyerahan Bank Garansi sampai dengan 2 Juli mendatang.

Untuk penyelenggaraan haji tahun ini, direncanakan fase pertama (pemberangkatan) akan berlangsung pada 2 hingga 31 Oktober mendatang. Sementara, untuk fase kedua (pemulangan) akan berlangsung 11 November-10 Desember 2011. Ditargetkan jemaah haji pada tahun ini mencapai 196.345 orang dari 11 embarkasi di Indonesia.

Dalam pertemuan antara Ditjen Perhubungan Udara Kemenhub dengan GACA, selain mengizinkan Indonesia untuk menyelenggarakan multioperator pada angkutan haji tahun ini, GACA juga membolehkan maskapai penerbangan Indonesia untuk mengisi kursi pesawat yang kosong pada saat pesawat kembali ke Indonesia. Sebelumnya, jika pesawat yang membawa jamaah haji tiba di Bandara Arab Saudi, pada saat kembali ke Indonesia, pesawat harus kosong, tidak boleh diisi penumpang lain.

"Peluang ini bisa kita manfaatkan untuk mengangkut para overstayer yang ada di Arab Saudi, tentunya hal ini perlu dikoordinasikan dengan baik antara Kemenag, kemenlu, Kemeneg BUMN, operator penerbangan dan juga Kemenhub" tandas Menhub. (RDH)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU