6897 x Dilihat
STASIUN MERAK SEGERA DI RELOKASI
(Jakarta, 18/03/2011) Rencana pemindahan stasiun Merak semakin matang. Stasiun Merak nantinya akan dipindah ke dekat Pelabuhan 6, Merak. Lokasi itu juga berdekatan dengan terminal bus antar kota, sehingga akan tercipta antar moda terpadu, antara terminal bus, stasiun kereta dan pelabuhan penyebrangan.
Wakil Menteri Perhubungan Bambang Susantono pada Seminar Nasional Perkeretaapian dengan tema Pengembangan Infrastuktur Perkeretaapian Banten Untuk Mendukung Pertumbuhan Perekonomian Nasional di Hotel Shangri La, Jakarta, Kamis (17/03) mengatakan, pemindahan stasiun Merak akan menjadi prioritas.
Di jelaskan oleh Bambang, pemindahan stasiun Merak ini akan memberikan dampak positif ganda. Pertama akan bermanfaat pada stasiun itu sendiri. Karena dengan posisi stasiun yang terkurung tembok pembatasan PT ASDP, menyebabkan masyarakat calon pengguna sulit mencapai stasiun tersebut. Tidak heran jika penumpang kereta api dari stasiun Merak tidak signifikan.
Kedua, dengan posisi yang lebih strategis di kawasan terpadu antar moda, akan memudahkan masyarakat yang akan bepergian ke Jakarta, karena mempunyai banyak pilihan transportasi. Misalnya penumpang yang baru turun dari kapal bisa menggunakan kereta api atau bus, karena lokasinya berdekatan. Demikian juga yang akan menggunakan kapal laut, dari jakarta bisa menggunakan moda bus atau juga kereta api.
‘’Jadi stasiun Merak nantinya akan kita geser ke daearah Pelabuhan 6 dimana disitu juga sudah ada terminal bus. Mudah-mudaha relokasi stasiun Merak dapat dilakukan segera,’’ kata Bambang.
Sesditjen Perkeretaapian Nugroho Indro menambahkan, saat ini sedang di siapkan lokasi untuk relokasi stasiun Merak. Posisi stasiun anntinya akan terkoneksi dengan terminal bus dan pelabuhan penyebrangan.
Apalagi jika kelak double track Jakarta-Maja telah bisa dioperasikan, diperkirakan transportasi kereta api akan menjadi pilihan utama masyarakat yang akan pergi dan kembali ke Jakarta dan ke Merak. Apalagi nantinya double track juga akan sampai ke stasiun Merak yang diperkirakan akan selesai pada tahun 2017 mendatang dengan pekerjaan pembanguan di mulai pada tahun 2014.
“Kalau selama ini mereka enggan naik kereta karena posisi stasiun yang tidak strategis karena terhalang tembok, jika di lokasi terpadu antar moda saya yakin jumlah pengguna kereta api akan melonjak tajam,’’ tambah Nugroho.
Belum di ketahui berapa besarnya dana yang dibutuhkan untuk relokasi dan penambahan prasarana di stasiun yang baru nanti. (PR)