Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Selasa, 08 Mei 2012
4199 x Dilihat
RAMPUNGKAN DOUBLE TRACK LINTAS UTARA, JAKARTA-SURABAYA 8,5 JAM
(Jakarta, 7/5/2012) Untuk meningkatkan kapasitas lintas jalur kereta api, keselamatan perjalanan kereta api, dan mengurangi persilangan antarkereta api, pembangunan double track (DT) lintas utara terus dilakukan percepatannya. Hingga kini dari empat koridor yang direncanakan yakni Cirebon-Brebes, Pekalongan-Semarang, Semarang-Bojonegoro, dan Bojonegoro-Surabaya, direncanakan rampung pada akhir 2013 mendatang.
Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Tunjung Inderawan mengemukakan, seluruh pembangunan dilaksanakan sejak 2011 lalu menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) secara bertahap didukung dengan APBN perubahan di 2012 senilai Rp 1,47 triliun. Dengan adanya perubahan tersebut maka anggaran di 2013 sebesar Rp 6 triliun dari rencana bisa lebih ringan.
"Apabila sudah rampung semua, maka diharapkan dapat mengurangi waktu tempuh Jakarta-Surabaya dari saat ini antara 10-12 jam menjadi hanya 8,5 jam saja," ujar Tunjung di Jakarta, Senin (7/5).
Tak hanya itu saja, dengan selesainya pembangunan jalur ganda lintas utara Jawa ini maka akan membantu mengurangi kepadatan dan kerusakan di jalan raya, meningkatkan kapasitas jalur kereta api dari 64 KA/hari menjadi 200 KA/hari dan menambah kapasitas angkut kereta barang dari sebelumnya 5.000 teus menjadi 15.000 teus/minggu.
Saat ini menurut Tunjung, dari seluruh koridor pengerjaan, di 2012 ini akan dilakukan pengadaan dan pemasangan rel, bantalan, dan wesel. Pembangunan pangkal pilar dan pemasangan jembatan atas, dan pengadaan peralatan persinyalan serta pekerjaan modifikasi sinyal tahap 1.
Kemudian di 2013 menurut rencana akan dilakukan pengerjaan pemasangan rel, bantalan, dan wessel. Menyelesaikan pembangunan pangkal pilar dan pemasangan jembatan atas, serta pekerjaan lanjutan modifikasi sinyal tahap II. Tunjung mengharapkan di 2013 seluruh sarana yang meliputi track sudah bisa diselesaikan di seluruh satuan kerja (satker).
"Kami optimis akhir 2013 nanti pembangunan jalur ganda lintas utara Jawa ini dapat selesai," imbuh Tunjung. (CHAN)
