Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Kamis, 26 Mei 2011

4822 x Dilihat

ASF MEETING, OPPORTUNITY TO INCREASE INDONESIA SHIPPING COMPETITIVENESS IN ASIA

Konferensi yang dilakukan para pengusaha kapal se-Asia atau Asia Shipowner 's Forum (ASF) dapat menjadi peluang yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan daya saing pelayaran Indonesia di Asia, hal tersebut disampaikan Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono di Bali, Selasa (24/5).

Melalui Forum ini, menurutnya, Pelayaran Indonesia dapat lebih diakui oleh pelayaran Asia. "Mereka dapat menghargai bahwa laut kita mendapat recognized (pengakuan) standard sertifikasi sama di mata Asian," jelas Wamenhub.

Saat ini Asia menjadi salah satu kawasan yang memiliki porsi terbesar pelayaran di dunia. Wamenhub menambahkan, Asia Shipowners ini di masa mendatang akan mengontrol perdagangan melalui laut.

Wamenhub mengatakan, salah satu faktor yang menyebabkan Asia menjadi seabone trade (perdagangan lewat laut) adalah di Asia terdapat begitu banyak Intra Asia Trade atau perdagangan antar Asia sendiri. "Diharapkan Indonesia dapat memanfaatkan dan berada di dalamnya," ucapnya.

Lebih lanjut Wamenhub mengimbau para stakeholder pelayaran Indonesia untuk mempersiapkan diri sedini mungkin untuk meningkatkan daya saingnya di Asia. "Semua komponen di pelayaran harus sedini mungkin menyiapkan diri, tidak hanya pemilik kapal saja tetapi juga industri pelayarannya dan  sumber daya manusianya, karena pelayaran di Asia akan terus berkembang," ujarnya.

Saat ini,masih terdapat hal-hal terkait dengan regulasi pelayaran dalam negeri yang harus diperbaiki untuk meningkatkan daya saing. Salah satu contohnya, Wamenhub mengatakan, pihak asing masih menganggap kebijakan yang berkaitan dengan fasilitas fiskal masih belum maksimal.

Pemerintah, lanjut Wamenhub,  terus melakukan berbagai upaya untuk meningkatkan daya saing industri pelayaran dalam negeri mulai dari hulu sampai hilir.

General Meeting Asia Shipowners’ Forum (ASF) yang ke-20 di Bali ini, berlangsung selama tiga hari mulai dari Senin hingga Rabu (25/5). Isu yang dibahas dalam pertemuan ini antara lain menyangkut soal Asean Connectivity selain itu isu maraknya pembajakan kapal di tengah laut juga menjadi pembahasan dalam forum ini. (RDH)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU