Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Kamis, 15 Maret 2012

2601 x Dilihat

PERSIAPKAN SEJAK DINI, DIHARAPKAN ANGLEB 2012 BERJALAN LEBIH BAIK

Jakarta (14/3/2012) Bertempat di Ruang Singosari Kementerian Perhubungan, pada (14/03/2012) berlangsung Rapat  Koordinasi Antara Eselon I di Lingkungan Kementerian Perhubungan dan Instansi Pelaksana Angkutan Lebaran 2012. Rapat yang dipimpin oleh Dirjen Perhubungan Darat ini dihadiri oleh seluruh sub sektor dan badan di lingkungan Kementerian Perhubungan serta instansi pelaksana lainnya terkait Angkutan Lebaran.

Dirjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso menegaskan bahwa rapat koordinasi ini diadakan sejak jauh-jauh hari agar dapat mempersiapkan angkutan lebaran 2012 dengan lebih baik lagi dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. “Saya mengharapkan agar pada pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 ini muncul terobosan-terobosan baru yang inovatif agar pelayanan informasi yang diberikan kepada masyarakat pun dapat jauh lebih baik lagi”, tandas Suroyo. Seluruh sub sektor di lingkungan Kementerian Perhubungan diminta untuk segera menyerahkan data Rencana Operasional yang akurat kepada Ditjen Perhubungan Darat sebagai koordinator penyelenggaraan Angkutan Lebaran untuk kemudian data-data tersebut diolah dan dianalisis lebih lanjut. Diharapkan pada April 2012 sudah muncul draft final Rencana Operasional Penyelenggaraan Angkutan Lebaran 2012.

Pada rapat koordinasi tersebut, jumlah pemudik menggunakan moda angkutan laut pada pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 pada Agustus 2012 mendatang, diprediksikan akan meningkat kurang lebih sebesar 5% dari tahun 2011. Pada masa Angkutan Lebaran 2012 kali ini, Ditjen Perhubungan Laut telah mempersiapkan tambahan armada sejumlahan 25 armada pada 2012 untuk daerah Kepulauan Riau menambah kesiapan armada sejumlah 733 armada pada 2011. Selain itu, untuk mengantisipasi angkutan lebaran 2012, Ditjen Hubla pun akan mempersiapkan sarana pendukung berupa penambahan sejumlah 3 CCTV (Closed Circuit Television) pada 3 pelabuhan (Kumai, Batam, dan Balikpapan).

Untuk moda angkutan udara, dalam rangka persiapan Angkutan Lebaran 2012 ini, Ditjen Perhubungan Udara telah mempersiapkan armada berniaga berjadwal yang beroperasi sejumlah 339 armada, selain itu dipersiapkan pula perusahaan angkutan berniaga berjadwal sejumlah 20 perusahaan dan 3 perusahaan kargo. Ketersediaan kapasitas tempat duduk tersedia di 24 bandara yang dimonitor pada 2012 untuk melayani penerbangan dalam negeri diperkirakan sejumlah 3.787.884 kursi, dan 1.204.500 kursi untuk melayani angkutan udara luar negeri pada 4 bandar udara yang dimonitor.

Pada pelaksanaan Angkutan Lebaran 2011 lalu, tercatat kesiapan sarana Moda Darat adalah 44 terminal di 12 provinsi yang dipantau, Moda Kereta Api 9 Daerah Operasi (Daop), Moda Penyeberangan 7 Lintasan Penyeberangan Utama, Moda Udara 24 Bandar Udara, dan Moda Laut 52 Pelabuhan. Untuk menghadapi Angkutan Lebaran 2012 ini, Direktur LLAJ Sudirman Lambali, meminta masing-masing sub sektor untuk meng-update kesiapan sarana sesuai moda masing-masing dan menginformasikan kebijakan-kebijakan yang diberlakukan pada masing-masing sub sektor tersebut menghadapi Angkutan Lebaran 2012.

Dirjen Perhubungan Darat Suroyo Alimoeso didampingi Direktur LLAJ Sudirman Lambali meminta agar langkah-langkah persiapan yang lebih awal untuk pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 ini dapat dimaksimalkan oleh seluruh instansi pelaksana terkait dengan mempersiapkan data-data terkini, agar pelaksanaan Angkutan Lebaran 2012 dapat berjalan sukses. (RS)
 

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU