Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Selasa, 05 Januari 2016

1718 x Dilihat

Penumpang Kapal Laut Naik 14,13 Persen Hingga November 2015

JAKARTA - Jumlah penumpang kapal laut dalam negeri selama Januari – November 2015 sebanyak 13,6 juta orang, naik 14,13 persen dari 11,6 juta orang pada periode sama tahun 2014.

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Suryamin di Jakarta, Senin (4/1) menjelaskan, peningkatan jumlah penumpang kapal laut terjadi di Pelabuhan Balikpapan sebesar 5,51 persen dari 163,4 ribu orang menjadi 172,4 ribu orang dan pelabuhan lainnya naik 17,11 persen dari 10,7 juta orang menjadi 12,5 juta orang.

Sebaliknya penumpang di Pelabuhan Tanjung Priok turun 8,04 persen dari 126,8 ribu orang menjadi 116,6 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Perak turun 8,25 persen dari 329,5 ribu orang menjadi 302,3 ribu orang, Pelabuhan Belawan turun 10,24 persen dari 66,4 ribu orang menjadi 59,6 ribu orang, dan Pelabuhan Makassar turun 20,01 persen dari 546,7 ribu orang menjadi 437,3 ribu orang.

Sementara itu, selama bulan November 2015, jumlah penumpang kapal laut dalam negeri sebanyak 1,3 juta orang, turun 3,28 persen dari Oktober 2015 sebanyak 1,4 juta orang.
Penurunan jumlah penumpang kapal laut terjadi di Pelabuhan Makassar sebesar 22,19 persen dari 40,1 ribu orang menjadi 31,2 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Priok turun 24,18 persen dari 9,1 ribu orang menjadi 6,9 ribu orang, Pelabuhan Tanjung Perak turun 24,40 persen dari 25,0 ribu orang menjadi 18,9 ribu orang dan pelabuhan lainnya turun 2,36 persen dari 1,3 juta orang menjadi 1,25 juta orang. Sebaliknya terjadi kenaikan penumpang di Pelabuhan Belawan sebesar 37,5 persen dari 1,6 ribu orang menjadi 2,2 ribu orang, dan Pelabuhan Balikpapan naik 11,61 persen dari 15,5 ribu orang menjadi 17,3 ribu.

BPS juga mencatat jumlah barang yang diangkut kapal laut selama Januari-Oktober 2015 mencapai 215,9 juta ton, naik 3,97 persen dari 207,7 juta ton pada periode sama tahun 2014.
Kenaikan jumlah barang yang diangkut kapal laut terjadi di Pelabuhan Tanjung Priok sebesar 11,159 persen dari 10,96 juta ton menjadi 12,19 juta ton, Pelabuhan Panjang naik 31,37 persen dari 6,7 juta ton menjadi 8,9 juta ton, dan pelabuhan lainnya naik 3,44 persen dari 171,3 juta ton menjadi 177,23 juta ton. Sebaliknya di Pelabuhan Makassar turun 15,81 persen dari 4,6 juta ton menjadi 3,9 juta ton, Pelabuhan Tanjung Perak turun 2,46 persen dari 5,12 juta ton menjadi 4,99 juta ton, dan Pelabuhan Balikpapan turun 1,60 persen dari 8,9 juta ton menjadi 8,8 juta ton.

Sedangkan jumlah barang yang diangkut kapal laut pada bulan November 2015 mencapai 22,08 juta ton, naik 0,80 persen dari 21,9 juta ton pada bulan Oktober2015. Peningkatan terjadi di Pelabuhan Tanjung Perak sebesar 32,25 persen dari 386,7 ribu ton menjadi 511,4 ribu ton, Pelabuhan Balikpapan naik 1,2 persen dari 808,8 ribu ton menjadi 818,5 ribu ton, dan pelabuhan lainnya naik 2,38 persen dari 17,87 juta ton menjadi 18,29 juta ton.

Sebaliknya terjadi penurunan di Pelabuhan Tanjung Priok 11,67 persen dari 1,45 juta ton menjadi 1,3 juta ton, Pelabuhan Panjang 15,16 persen dari 1,01 juta ton menjadi 858,0 ribu ton. (SNO)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU