Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Jumat, 17 Juli 2009

6295 x Dilihat

AFTER EXPLOSITION IN KUNINGAN, SOEKARNO HATTA AIRPORT GOT CODE YELLOW

(Jakarta, 17/07/09) Departemen Perhubungan menyatakan kondisi Bandara Soekarno-Hatta Cengkareng, Banten, berstatus kuning  (waspada) menyusul tragedi pengboman di Hotel JW Marriott dan Ritz Carlton Mega Kuningan, Jakarta, Jumat (17/7) pagi.


Dirjen Perhubungan Udara Dephub Herry Bakti S. Gumay mengatakan peningkatan status itu bertujuan untuk mencegah terjadinya aksi serangan bom lanjutan ke fasilitas vital transportasi, misalnya di bandara terbesar di Indonesia.


"Kami sudah sampaikan ke Adbandara untuk meningkatkan level kategori kuning di Soekarno-Hatta untuk kewaspadaan," katanya seusai shalat Jumat di Dephub.


Status level kuning secara otomatis mengaktifkan Emergency Operation Center (EOC) yang beranggotakan seluruh instansi yang duduk di Komite Pengamanan Bandara Internasional Soekarno-Hatta.Dengan peningkatan status menjadi rawan, seluruh mobil yang masuk ke Bandara Soekarno-Hatta wajib diperiksa dengan detektor logam.


Peningkatan status level kuning dari sebelumnya level hijau menjadikan kewaspadaan ditingkatkan.Status kuning hanya satu tingkat di bawah status merah atau kondisi gawat.


Herry melanjutkan pihaknya juga memerintahkan pintu belakang M1 Bandara Soekarno-Hatta ditutup sampai kondisi rawan diturunkan menjadi kondisi aman (level hijau). "Rencana ke depan pintu M1 akan ditutup seterusnya," papar Herry. (DIP)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU