(Jakarta, 27 Mei 2010) Menteri Perhubungan Freddy Numberi melakukan kunjungan mendadak ke instalasi strategis Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (27/5) siang. Kunjungan Menhub tersebut untuk melihat secara langsung sarana dan prasarana di Bandara Soetta, khususnya aktifitas petugas menara pada area Air Traffic Control (ATC).

Menhub sempat menyoroti secara khusus kekurangan tenaga professional ATC, karena dari total kebutuhan 250 orang tenaga ATC yang dibutuhkan, saat ini Bandara Soetta baru memiliki 155 orang tenaga profesional. Kekurangan tenaga yang cukup signifikan tersebut sampai saat ini belum dapat dipenuhi oleh STPI Curug. “Kita harus segera melakukan Crash Program dan Job Training untuk mengatasi kekurangan ini”. Kata Menhub. Sementara tentang ke depan tenaga ATC diperlukan yang berstatus PNS, Menteri Perhubungan, Freddy Numberi menyatakan akan membicarakan masalah ini bersama Menpan.

Menhub menjelaskan bahwa Save dan Security itu merupakan sesuatu yang paramount. “Kita dari Direktorat Jenderal Perhubungan Udara perlu mencari solusi bersama untuk mengisi kekurangan tadi, dari kekurangan tenaga tersebut saat ini kita sudah melakukan Job Training kepada 40 orang” tambah Menhub.

“Apabila dibandingkan dengan frekuensi penerbangan di Bandara Soetta yang sudah mencapai rata-rata 1800 per hari, tenaga ATC yang mendukungnya baru ada 150 orang tenaga, sedangkan Singapura dengan rata-rata 1200 frekuensi penerbangan per hari, setidaknya memiliki tenaga pendukung petugas ATC sebanyak 270 orang. Dengan prediksi pertumbuhan 17 persen pertahun, jelas ke depan kita akan kewalahan” demikian dijelaskan Menhub.

Dalam kunjungan tersebut, Menhub sempat makan dan minum kopi bersama dengan Administrator Bandara Soetta, Edward Silooy, Direktur Utama Angkasa Pura II, Edi Haryoto dan sejumlah pejabat lainnya serta para wartawan dari media cetak dan elektronik di kantin sederhana  milik ATC Bandara Soetta.(DJK)