Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Sabtu, 29 Desember 2012

6767 x Dilihat

KMP Port Link II Resmi Beroperasi di Lintas Padang Bai - Lembar

(Lombok, 29/122012) Kapal Penyeberangan KMP Port Link II resmi beroperasi untuk melayani angkutan penyeberangan di lintas Padangbai – Lembar, Lombok. Pengoperasian KMP Port Link II ini diresmikan oleh Wakil Menteri Perhubungan, Bambang Susantono di Pelabuhan Lembar, Lombok, sabtu (29/12).

Kapal ini dibeli oleh PT ASDP dari Korea pada tahun 2012. Kapal ini akan melayani rute penyeberangan Padang Bai- Lembar.

Dalam sambutannya, Wamenhub mengatakan, Kementerian Perhubungan memberikan apresisasi kepada PT. ASDP yang terus bertransformasi  untuk memperbaiki kualitas layanan kepada publik.

Penyeberangan, menurutnya disebut sebagai "The Movable Bridge" atau jembatan bergerak yang mempunyai peran penting untuk merekatkan wilayah seluruh wilayah di Indonesia.

“Indonesia  merupakan negara kepulauan dimana satu titik kita harus menyeberangi selat atau pulau. Oleh karena itu penyeberangan penting untuk merekatkan atau kita kenal istilahnya konektivitas(keterhubungan),” jelasnya.

Lintas Padang Bai – Lembar, lanjut Wamenhub merupakan bagian dari Sabuk Nusantara bagian Selatan yang kedudukannya sangat strategis yang menghubungan Wilayah Indonesia bagian Selatan mulai dari Sabang sampai Merauke.

“Sabuk Selatan Nusantara menghubungkan mulai dr pulau WE (sabang), lalu Sumatera, Jawa, Bali, Lombok, NTB, NTT sampai dengan Merauke, yang jalurnya merupakan gabungan kombinasi dari jalan alternate nasional dan penyeberangan, ” jelas Bambang.

Dalam kurun waktu 5 (lima) tahun terakhir di Lintas Padang Bai – Lembar, pertumbuhan rata – ratanya untuk penumpang sebesar 8%, kendaraan roda dua (R2) sebesar 20 % dan kendaraan roda empat (R4) sebesar 7%.

Lintas penyeberangan Padangbai – Lembar saat ini dilayani oleh 25 (dua puluh lima) unit kapal, dimana 50 (lima puluh) persen diantaranya telah berusia lebih dari 25 tahun.

Seiring pertumbuhan muatan yang makin meningkat setiap tahunnya, tentunya harus diiringi dengan  peningkatan kinerja operasional kapal yang ada di lintasan Padangbai - Lembar untuk mencegah terjadinya antrian panjang akibat terjadinya overcapacity.

Dirut PT. ASDP, Danang Baskoro berharap dengan dioperasikannya KMP Port Link II dapat meningkatkan pelayanan penyeberangan baik untuk angkutan penumpang maupun logistik di Bali dan Lombok. (RDH)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU