JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Januari 2016 sebanyak 6,3 juta orang atau turun 7,01 persen dibanding bulan Desember 2015 sebanyak 6,8 juta orang.

Kepala BPS Suryamin di Jakarta, Selasa (1/3) mengungkapkan, penurunan jumlah penumpang terjadi di Bandara Juanda Surabaya 2,26 persen dari 671,4 ribu orang menjadi 656,2 ribu orang, Bandara Soekarno Hatta Jakarta 6,86 persen dari 1,88 juta orang menjadi 1,75 juta orang dan Bandara lainnya 11,46 persen dari 3,27 juta orang menjadi 2,9 juta orang.

Sedangkan peningkatan jumlah penumpang terjadi di Bandara Kualanamu Medan 9,23 persen dari 290,5 ribu orang menjadi 317,3 ribu orang, Bandara Hasanuddin Makassar 5,21 persen dari 306,9 ribu orang menjadi 322,9 ribu orang, dan Bandara Ngurah Rai-Denpasar 0,08 persen dari 376,7 ribu orang menjadi 377,0 ribu orang.

Jumlah penumpang domestik terbesar melalui Bandara Soekarno-Hatta, yaitu mencapai 1,7 juta orang atau 27,63 persen dari total penumpang domestik, diikuti Bandara Juanda-Surabaya 656,2 ribu orang atau 10,38 persen.

Sementara jumlah penumpang udara luar negeri atau internasional baik yang menggunakan maskapai nasional maupun internasional turun 4,47 persen dari 1,287 juta orang pada bulan Desember 2015 menjadi 1,229 juta orang pada bulan januari 2016.

Penurunan terjadi di Bandara Kualanamu Medan 18,81 persen dari 82,4 ribu orang menjadi 66,9 ribu orang, Bandara Soekarno Hatta Jakarta 14,14 persen dari 649,4 ribu orang menjadi 557,6 ribu orang, Bandara Juanda Surabaya 2,53 persen dari 79,0 ribu orang menjadi 77,0 ribu orang dan bandara lainnya turun 14,57 persen dari 127, 0 ribu orang menjadi 108,5 ribu orang.
Sedangkan bandara yang mengalami kenaikan yaitu, Bandara Ngurah Rai Denpasar 20,33 persen dari 343,4 ribu orang menjadi 413,2 ribu orang dan Bandara Hasanuddin Makassar 6,67 persen dari 6,0 ribu orang menjadi 6,4 ribu orang. (SNO)