Biro Komunikasi dan Informasi Publik - Rabu, 30 Maret 2016

1839 x Dilihat

Indonesia Tuan Rumah ICAO Global Aviation Dialogues on Market Based Measure (GLADs on MBM) 2016

DENPASAR - Indonesia menjadi tuan rumah penyelenggaraan ICAO Global Aviation Dialogues on Market Based Measure (GLADs on MBM) 2016 (Konferensi Internasional ICAO untuk pembahasan pengurangan emisi gas rumah kaca/pengembangan energi ramah lingkungan, di luar fuel dalam dunia penerbangan), di Denpasar Bali, 29-30 Maret 2016.

Staf Ahli Menteri Perhubungan Bidang Energi dan Lingkungan Perhubungan, Nugroho Indriyo mengatakan penyelenggaraan GLADS on MBM ini merupakan kegiatan rutin tahunan ICAO. Pada tahun ini Indonesia ditunjuk menjadi salah satu tuan rumah di wilayah Asia Pasifik dalam rangkaian penyelenggaraan GLADS on MBM 2016 di 5 negara yakni Mesir, Senegal, Indonesia, Belanda, dan Mexico.

Nugroho menjelaskan secara umum kegiatan inj merupakan ajang untuk berbagi pengalaman dan informasi di antara negara-negara anggota ICAO maupun industri terkait rencana penerapan skema market based measures (MBM) secara global. “Penyelenggaraan GLADs dilaksanakan untuk memfasilitasi, berbagi informasi dan mendorong peran aktif para peserta pada sesi grup dialog,” kata Nugroho.

Selama dua hari pertemuan GLADS on MBM 2016 ini dibagi dalam sesi presentasi, sesi grup dialog, sesi panel dengan panelis dari perwakilan negara-negara dan organisasi regional. Diharapkan setelah pertemuan tersebut dapat memberikan pemahaman yang sama kepada para peserta terkait skema MBM dan memberikan update terkait pengembangan terbaru ICAO untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dari sektor penerbangan.

Sedangkan tujuan dari GLADs ini adalah untuk memberikan update informasi terkait pekerjaan ICAO untuk mengembangkan skema MBM global dan untuk memperkenalkan para peserta sekaligus mendapatkan feedback dari proposal skema MBM. Pertemuan ini menjadi kesempatan penting bagi para peserta untuk menghadapi High Level Meeting on Global MBM yang akan dilaksanakan Mei 2016 dan konferensi puncak ICAO pada 27 September-7 Oktober 2016.

Nugroho menegaskan rangkaian kegiatan ini juga penting bagi langkah Indonesia untk menggalang dukungan dalam pencalonan Indonesia menjadi Dewan ICAO periode 2016-2019.

Selain Nugroho, hadir pula Staf Khusus Menhub Bidang Organisasi Internasional dan Negara India Dewa Made J Sastrawan, Utusan khusus Menhub untuk ICAO Indroyono Soesilo serta Kepala Otoritas Bandara Wilayah IV Bali Yusfandri Gona. Kegiatan ini menghadirkan 4 pembicara dan diikuti 100-an peserta dari sejumlah negara. (BUN/BU)

Jajak Pendapat

Kementerian Perhubungan RI

Bagaimana proses pelayanan pengaduan di Kementerian Perhubungan?

Memuaskan Kurang Memuaskan Tidak Memuaskan
  MENU